Jumat, 19 Juni 2009

Profile Komunitas Ku

FUNGI STUDY CENTER (FSC) COMMUNITY
JURUSAN BIOLOGI, FMIPA, UNESA
PERIODE 2009 – 2010

author : Pratama, Zakaria (Ka.FSC 2008-2009)

Fungi Study Center merupakan wadah kegiatan mahasiswa yang bergerak dalam bidang penelitian, keterampilan dan kewirausahaan agribisnis budidaya jamur kayu edible yang berada dibawah naungan Departemen bakat dan minat Badan Eksekutif Mahasiswa Jurusan (BEMJ) Biologi, FMIPA, UNESA. Dalam ketiga bidang tersebut, mahasiswa diharapkan dapat memberikan manfaat kepada masyarakat dalam pengembangan dan peningkatan pengetahuan dalam bidang budidaya jamur serta membekali mahasiswa untuk terjun ke dunia usaha. Selain itu, mahasiswa dapat berperan aktif membantu masyarakat dalam meningkatkan kewirausahaan maupun bisnis dalam bidang budidaya jamur. 

Fungi Study Center adalah organisasi mahasiswa jurusan Biologi FMIPA UNESA yang didirikan atas prakarsa atau hasil Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang berhubungan dengan agribisnis budidaya jamur. Organisasi ini merupakan salah satu komponen masyarakat ilmiah yang mengadakan pengabdian kepada masyarakat dengan melakukan penelitian dan pelatihan umum budidaya jamur edibel. Pelatihan umum budidaya jamur ini dilakukan oleh Fungi Study Center yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat. Selain itu, juga mengembangkan budidaya jamur edibel sehingga dapat digunakan sebagai peluang wirausaha.

Gambar 1. jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus)


Untuk melaksanakan kegiatan operasional organisasi yang bersifat penelitian, PKM, pelatihan umum, pelatihan mahasiswa, kampanye Fungi’s icon of Biology Unesa, kegiatan kewirausahaan, Pembudidayaan serta Perbanyakan bibit F1 – polybag dan lain-lain, maka perlu di rumuskan program kerja organisasi. Hal ini dibutuhkan agar dapat memaksimalkan kinerja organisasi serta ikut andil dalam memajukan jurusan biologi, FMIPA, UNESA.

A. SEJARAH BERDIRINYA FSC

Cikal bakal FSC, berawal dari sebuah hasil PKM Mahasiswa Biologi FMIPA, UNESA dalam bidang Mikologi yang di bina oleh Bpk. Lukas B. Pramana (selaku Dosen mata kuliah Mikologi. Demikian kinerja FSC Periode 2007-2008 dan Periode 2008-2009  sebagai berikut :

1. Periode 2007-2008
Ketua : Rima Aprillia ( angkatan 2004 / alumnus)
 

Program kerja yang terlaksana antara lain, kaderisasi dan regenerasi FSC Biologi oleh bagian lapangan, pelatihan pembuatan media serta penginokulasian bibit F1 – polybag oleh bagian laboratorium, pemeliharaan jamur oleh bagian lapangan, pelatihan umum oleh bagian humas. Kegiatan – kegiatan tersebut di danai oleh kas FSC serta dana dari RKT Fakultas dan jurusan. Terbatasnya program kerja yang terlaksana disebabkan karena terdapat masalah finansial internal FSC, sehingga harus dilakukan kegiatan penjualan makanan dan olahan jamur untuk menutupi masalah keuangan organisasi. Modal yang didapat untuk melakukan kegiatan penjualan makanan dan olahan jamur berasal sepenuhnya dari swadaya anggota 80 % serta kas FSC 20 %.
 

Hal ini menyebabkan stabilitas organisasi terganggu, terlebih pada saat rumah jamur hasil PKM mahasiswa terbakar dan tergusur sehingga kegiatan operasional dialihkan di laboratorium mikrobiologi gedung C9 dan rumah jamur yang diberikan atas hibah.
 

Kondisi ini menjadi lebih memprihatinkan karena kegiatan kegiatan penjualan makanan dan olahan jamur telah tidak bisa menutupi keuangan organisasi. Sehingga, kegiatan FSC dialihkan pada kegiatan PKM-T mahasiswa. Dari PKM tersebut, telah diajukan 2 judul proposal PKM-T, dan Alhamdulillah satu dari proposal tersebut diterima. Hasil PKM tersebut di hibahkan kepada FSC serta Jurusan, dan digunakan untuk kegiatan operasional budidaya jamur oleh FSC serta perawatannya.


2. Periode 2008-2009
Ketua : Zakaria Pratama
 

Karena pada periode sebelumnya, FSC sedang mendapatkan masalah finansial yang berdampak pada stabilitas organisasi serta kegiatan operasional organisasi, maka untuk regenerasi FSC tidak bisa dilaksanakan melalui Musyawarah Anggota FSC , sidang atau semacamnya. Sehingga regenerasi dilaksanakan secara footting pada pra MA fungi.
 

Pada periode 2008-2009, FSC memfokuskan diri kepada stabilitas organisasi, stabilitas keuangan atau finansial serta renovasi kumbung. Untuk stabilitas organisasi, dilakukan kegiatan operasional budidaya jamur secara padat karya dengan menekan serendah-rendahnya resiko kontaminasi media serta menekan biaya produksi. Masalah yang timbul kemudian adalah berasal dari faktor alam yaitu hujan yang menyebabkan tumbangnya pohon sehingga menimpa rumah jamur. Selain itu, terdapat musibah pencurian sarana operasional organisasi khususnya operasional budidaya.
 

Untuk menghindari resiko, maka kegiatan pembudidayaan dihentikan. Sehingga, kegiatan organisasi lebih difokuskan untuk kaderisasi dan pengembangan kreativitas anggota dalam pembuatan media PDA serta penginokulasian bibit F1, pembuatan bibit F2, F3, dan polybag. 
 

FSC juga memiliki andil dalam penelitian payung riset tahun 2008 yang di prakarsai oleh Pak Lukas (pembina FSC), Bu Isnawati, dan Pak Gatot. Oleh karena itu, produk penelitian ini yaitu Rumah Jamur dapat digunakan oleh FSC sampai sekarang sehingga rencana renovasi kumbung dialihkan ke pembudidayaan Jamur tiram.

Karena minimnya dana dari RKT fakultas, itu pun tidak dapat dimanfaatkan oleh FSC karena lambatnya informasi dari fakultas MIPA sendiri serta kurangnya komunikasi antara FSC dengan BEMJ serta sebaliknya. Sehingga dana pengganti di dapat dari Kas BEMJ sebasar Rp. 250.000,- serta dari swadaya anggota sebesar Rp. 350.000,-.

FSC juga turut andil dalam pelatiha budidaya jamur yang dilaksanakan oleh LSM ROMPI Surabaya dan Jurusan. Dalam acara tersebut FSC sebagai Fasilitator serta instruktur dalam praktek.
 

Program FSC pada periode yang akan datang akan di rumuskan lebih lanjut serta diperbaharui sehingga FSC mencapai stabilitas organisasi dan stabilitas finansial, dan dalam hal ini FSC beserta Departemen Bakat dan Minat BEMJ Biologi akan lebih bekerja sama untuk memajukan Unesa, khususnya Jurusan Biologi FMIPA.

3. Periode sekarang (2009-2010)

Ketua : Tutut Triantini (p.bio 2007)

Periode 2009-2010, dimulai dari bulan April 2009 sampai April 2010. Oleh karena itu, untuk regenerasi maka FSC periode sebelumnya akan melaksanakan Sidang Tahunan yang rencananya akan dilaksanakan pada Bulan April. akan tetapi, hal ini tidak dapat dilaksanakan, karena Rumah Jamur telah digusur dan sekarang sedang dibangun kembali. sehingga dilaksanakan Rapat darurat yang menghasilkan kepemimpinan baru dibawah komando saudari Tutut.

Untuk membekali juniornya, maka senior FSC akan melatih anggota dalam hal menejemen organisasi dan menejemen budidaya. Hal ini, diperlukan untuk membekali pengetahuaan dan keterampilan anggota dalam memenejemen dan mengelolah FSC pada periode selanjutnya.

Oleh karena itu, FSC periode 2008-2009 merumuskan usulan Program kerja periode selanjutnya kepada BEMJ serta menejemen FSC periode 2009-2010 untuk di bahas dalam rapat kerja FSC. 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar